Studi tiru lazim dilakukan oleh perguruan tinggi untuk menyerap kemajuan pihak lain yang mungkin bisa dikembangkan dan dimodifikasi. Ada istilah ATM yang jika dikaitkan dengan kaji tiru berarti Amati, Tiru, dan Modifikasi. Secara mudah, definisi dari studi tiru adalah sebuah konsep elajar yang dilakukan pada suatu institusi atau lembaga yang dianggap lebih kompeten dalam suatu hal dengan maksud peningkatan mutu, perluasan usaha, perbaikan sistem, penentuan kebijakan baru. Kegiatan ini juga umum dilakukan antar komunitas, organisasi, ataupun instansi, yang memiliki tujuan untuk meniru pengalaman atau keterampilan keberhasilan prestasi yang diraih instansi/tempat yang dikunjungi.
Studi tiru Poltekkes Kemenkes Malang ke Poltekkes Semarang memiliki tujuan antara lain untuk mengetahui strategi Poltekkes Semarang dalam mencapai peringkat Unggul. Saat ini Poltekkes Kemenkes Semarang yang memiliki 34 Prodi, 24 diantaranya sudah terakreditasi dengan perdikat Unggul, telah mencapai 80% dari target 100% Unggul. Hal ini menjadikan Poltekkes Semarang layak sebagai tujuan studi tiru bagi Poltekkes lain dibawah Kementerian Kesehatan. Meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa masih ada 20% yang siap di ases, diantaranya sudah kategori A dan beriap untuk naik peringkat meuju Unggul sebagaimana Prodi lain.
Dalam sambutannya Direktur Poltekkes Semarang, Jeffi Ardiyanto, M.App.,Sc menyatakan apresiasi kepada Poltekkes Malang yang bergegas meningkatkan pengetahuan, tidak lelah berusaha bahkan sampai ke Semarang demi dedikasi sebagai perguruan tinggi yang ingin memberikan layanan terbaik bagi mahasiswanya. Melalui pengakuan Unggul akan memberikan jaminan kepada mahasiswa dan juga masyarakat bahwa mereka mendadapatkan pendidikan pada sebuah institusi yang kredibel dan terstandarisasi.
Wadir 1 Poltekkes Malang, Dr.T Nurul Hakimah, S.ST., M.Kes yang membawa rombongan sejumlah 28 orang dari Jurusan Gizi, Keperawatan dan Kebidanan menyatakan siap belajar dan menyerap kemajuan Poltekkes Semarang. Kegiatan studi tiru yang dibuka oleh Direktur, dilanjutkan dengan sesi diskusi dipimpin oleh Wadir 1, Dr. Bedjo Santoso, S.SiT.,M.Kes bertempat di ruang teater lantai 5 gedung pascasarjana. Peserta sangat antusias dalam menyampaikan bermacam pertanyan terkait dengan akreditasi, dan penuh semangat melakukan tour kampus mengunjungi beberapa jurusan dan juga ruang penjaminan mutu yang diterima oleh Kepala Pusat SPMI, Shobirun, MN dan Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Susi Trusilowati, SKM.,M.Sc.,PH. “Terimakasih atas keterbukaan dan keramahtamahan Poltekkes Semarang. Studi tiru ini tidak saja memberikan pengetahuan dan pengalaman namun juga kepercayaan diri untuk segera bergegas menyiapkan akrediasi dan mencapai Unggul. Makna lain dari kunjungan kami adalah bahwa studi tiru ini membawa banyak manfaat dan saling bersinergi ”, demikian Dr. Nurul mengakhiri kunjungannya. @humas_polkessemarang
